Linux adalah kumpulan sistem operasi mirip Unix yang menggunakan kernel Linux sebagai kernelnya. Kernel Linux adalah sebuah kernel sistem yang dibuat oleh Linus Torvalds dan dirilis pada 17 September 1991. Linux merupakan sebuah proyek perangkat lunak bebas dan sumber terbuka, sehingga bisa diubah, digunakan, dan didistribusikan kembali secara bebas oleh siapa saja. Sejak dibuat, kernel Linux telah digunakan di berbagai sistem komputer, di antaranya sistem tertanam, peranti bergerak, komputer pribadi, peladen, komputer bingkai utama, dan superkomputer.
Apa Itu Distribusi Linux?
Distribusi Linux adalah sistem operasi yang dibangun di atas kernel Linux dan dilengkapi dengan berbagai perangkat lunak serta utilitas tambahan. Karena Linux bersifat open-source, banyak komunitas maupun perusahaan yang mengembangkan versi mereka sendiri dengan fokus tertentu, baik itu untuk server, desktop, perangkat tertanam (embedded), ataupun perangkat mobile.
Struktur Dasar Distribusi Linux
- Kernel: Inti sistem operasi yang mengelola perangkat keras dan komunikasi perangkat lunak.
- Shell: Interface untuk menjalankan perintah, baik CLI (command-line interface) atau GUI (graphical user interface).
- Manajer Paket (Package Manager): Alat untuk menginstal, menghapus, dan memperbarui perangkat lunak, contohnya APT pada Ubuntu dan ONF pada Fedora.
- Aplikasi: Program tambahan yang disediakan seperti pengolah kata, browser, dan media player.
Klasifikasi Distribusi Linux
Dikelompokkan berdasarkan tujuan penggunaannya:
Distribusi untuk Pemula
- Ubuntu: Distribusi yang ramah pengguna dengan antarmuka yang sederhana dan dukungan yang luas. Cocok untuk pemula yang baru migrasi dari Windows atau macOS.
- Linux Mint: Turunan Ubuntu yang memiliki tampilan mirip dengan Windows. Sering dianggap lebih ringan dan stabil untuk pengguna desktop.
Distribusi untuk Pengembang dan Pengguna Lanjutan
- Debian: Salah satu distribusi tertua dan dikenal karena stabilitasnya. Banyak digunakan di server.
- Arch Linux: Distribusi dengan pendekatan "minimalis" yang memungkinkan pengguna untuk mengontrol penuh instalasi. Direkomendasikan untuk pengguna yang sudah mengerti dasar-dasar Linux.
- Fedora: Didukung oleh Red Hat, Fedora menawarkan perangkat lunak dan teknologi terbaru yang cocok bagi pengembang.
Distribusi untuk Server
- CentOS/AlmaLinux/Rocky Linux: Distribusi yang stabil dan aman dengan dukungan jangka panjang. Umumnya digunakan di server karena kestabilan dan kemudahan perawatan.
- Ubuntu Server: Versi Ubuntu yang dioptimalkan untuk keperluan server, sering digunakan dalam cloud dan hosting.
Distribusi untuk Keamanan dan Forensik
- Kali Linux: Distribusi yang dirancang khusus untuk keamanan dan pengujian penetrasi.
- Parrot OS: Alternatif Kali Linux, dilengkapi dengan perangkat untuk keamanan, privasi, dan forensik digital.
Distribusi untuk Komputer Lawas
- Lubuntu: Turunan dari Ubuntu yang menggunakan desktop LXQt, sangat ringan dan cocok untuk perangkat keras lama.
- Puppy Linux: Dikenal sebagai distribusi yang sangat ringan dan dapat dijalankan dari RAM, menjadikannya sangat cepat bahkan pada komputer yang sudah tua.
Dari klaasifikasi diatas ada beberapa Distribusi Linux yang Populer:
- Ubuntu: Salah satu distro paling populer, yang dikenal mudah digunakan dan memiliki banyak dukungan.
- Debian: Distro yang stabil dan andal, sering dijadikan dasar untuk distro lain.
- Fedora: Distro yang inovatif, selalu mengadopsi teknologi terbaru.
- Arch Linux: Distro yang sangat fleksibel, memberikan kebebasan penuh kepada pengguna untuk menyesuaikan sistem.
- Linux Mint: Distro yang mirip dengan Ubuntu, tetapi dengan tampilan yang lebih klasik dan ramah pengguna.
Fitur-fitur yang Umum pada distribusi Linux
- Open Source
- Keamanan
- Stabilitas dan Kinerja
- Komunitas dan Dukungan
- Kustomisasi
Referensi
https://lp2m.uma.ac.id/2021/11/26/os-linux-definisi-kelebihan-dan-jenis-jenisnya/
https://ilmukomputer.org/2020/02/24/perintah-linux-di-terminal/
0 komentar:
Posting Komentar