Kamis, 19 September 2024

VLAN SWITCHING


 

 VLAN switching adalah teknik jaringan yang memungkinkan switch mengelola lalu lintas antar perangkat di berbagai VLAN (Virtual Local Area Network) atau berbeda di dalam jaringan. VLAN memungkinkan pemisahan logis dari satu jaringan fisik menjadi beberapa jaringan virtual, yang berguna untuk mengelola dan mengamankan lalu lintas jaringan. Dengan VLAN switching, peerangkat switch dapat mengarahkan lalu lintas berdasarkan VLSN ID (identifier), bukan hanya alamat fisik (MAC address). Untuk memahami VLAN switching lebih dalam, berikut beberapa aspek penting yang perlu diketahui:

Apa itu VLAN?

VLAN adalah jaringan virtual yang memungkinkan pengelompokan perangkat dalam satu jaringan fisik ke dalam beberapa segmen virtual, yang masing-masing memiliki segmentasi jaringan sendiri, VLAN memungkinkan perangkat pada jaringan yang sama untuk dibagi ke dalam beberapa domain broadcast, seolah-olah mereka berada di jaringan yang terpisah. Contoh: Di perusahaan, anda bisa memiliki VLAN terpisah untuk departemen IT, HR, dan keuangan, meskipun perangkat mereka terhubung ke switch yang sama.


Fungsi Utama VLAN Switching

VLAN switching adalah proses yang mengatur bagaimana lalu  lintas data dipisahkan dan dikirim antar VLAN di switch jaringan. Ini memberikan kemampuan untuk mengontrol dan mengarahkan lalu lintas jaringan sesuai dengan kebutuhan, dengan tiga keuntungan utama:

Segmentasi Jaringan: Membagi jaringan menjadi beberapa VLAN dapat mengurangi domain broadcast, yang dimana lalu lintas tidak akan menyebar ke seluruh jaringan tetapi terbatas pada VLAN tersebut. ini sangat membantu meningkatkan efisiensi jaringan.

Keamanan: Dengan VLAN, kita bisa memisahkan perangkat atau pengguna dalam VLAN yang berbeda sehingga tidak dapat berkomunikasi langsung tanpa intervensi dari perangkat routing atau firewall.

Manajemen Jaringan yang Lebih Baik: VLAN switching memungkinkan pengelolaan jaringan yang lebih fleksibel dengan kemampuan untuk memindahkan perangkat ke VLAN yang berbeda tanpa perubahan fisik pada infrastruktur jaringan.


Implementasi VLAN dapat memudahkan pengelolaan jaringan dengan mendukung skalabilitas, peningkatan keamanan, efisiensi yang lebih baik, seta fleksibilitas dalam modifikasi. Switch Virtual Local Area Network memungkinkan komputer dan pengguna yang terpisah untuk berkomunikasi dalam lingkungan yang disimulasikan seolah-olah mereka berbagi satu domain broadcast dan multicast.

Switch VLAN Type

Ada dua jenis port yang penting dalam VLAN switching:

Access Port: Port yang terhubung langsung ke perangkat endpoint (seperti PC atau printer). Port ini dihubungkan ke satu VLAN spesifik, dan perangkat yang terhubung akan otomatis bagian dari VLAN itu.

Trunk Port: port yang mengizinkan lalu lintas dari banyak VLAN untuk dikirim melalui satu link fisik, biasanya digunakan untuk menghubungkan antar switch atau switch ke router. Trunk menggunakan tagging untuk membedakan paket dari VLAN yang berbeda.

VLAN Tagging (802.1Q Standard)

Dalam trunking, VLAN tagging digunakan untuk menandai frame ethernet dengan ID VLAN yang sesuai sehingga switch di ujung lain tahu ke VLAN mana frame tersebut harus diarahkan. Protokol yang paling umum digunakan untuk VLAN tagging adalah IEEE 802.1Q. Frame yang ditransmisikan melalui trunk port akan ditandai dengan ID VLAN di header-nya, yang memberitahukan switch di sisi penerima frame tersebut berasal dari VLAN mana.



Inter-VLAN Routing

Meskipun perangkat di dalam VLAN yang sama dapat berkomunikasi langsung, komunikasi antar VLAN memerlukan routing. Inter-VLAN routing adalah proses yang memungkinkan perangkat di VLAN yang berbeda untuk saling bertukar data melalui router atau switch Layer 3 yang memiliki kemampuan routing.

Keuntungan VLAN Switching 

 Efisiensi Jaringan: Mengurangi kemacetan lalu lintas jaringan dengan memisahkan domain broadcast.

Fleksibilitas: Mudah mengatur dan memindahkan perangkat antar VLAN tanpa harus mengubah konfigurasi fisik jaringan.

Keamanan: Memisahkan pengguna atau perangkat dalam VLAN terisolasi membantu mencegah akses tidak sah antar VLAN.


contoh kasus penggunaan VLAN Switching

Di sebuah kantor kecil, terdapat satu koneksi internet dan satu switch dengan 4 port. Semua port sudah terhubung ke komputer karyawan. Namun, kebutuhan kantor mengharuskan agar komputer yang terhubung ke port 1 dan 2 berada di jaringan yang berbeda dari komputer yang terhubung ke port 3 dan 4, serta tidak boleh saling berkomunikasi.

Untuk mengatasi hal ini, VLAN switching dapat digunakan. Port 1 dan 2 akan dimasukkan ke dalam VLAN 10, yang membuatnya berada di jaringan terpisah, sementara port 3 dan 4 akan dimasukkan ke VLAN 20. Dengan konfigurasi ini, komputer yang terhubung ke port 1 dan 2 hanya dapat saling berkomunikasi, begitu pula dengan komputer pada port 3 dan 4. Kedua kelompok ini tidak dapat mengakses satu sama lain meskipun berada pada switch yang sama.


Contoh Kasus Penggunaan VLAN Switching dengan Inter-VLAN Routing

Di kantor kecil, terdapat satu koneksi internet dan satu switch dengan 4 port. Port 1 dan 2 terhubung ke komputer karyawan yang dikelompokkan dalam VLAN 10, sedangkan port 3 dan 4 berada di VLAN 20. Masing-masing VLAN tidak dapat berkomunikasi satu sama lain untuk menjaga isolasi jaringan. Namun, ada kebutuhan bagi komputer di port 3 untuk sesekali berkomunikasi dengan komputer di port 1, meskipun kedua komputer berada di VLAN yang berbeda.

Untuk memungkinkan komunikasi ini, digunakan inter-VLAN routing. Dengan menggunakan router atau switch layer 3, lalu lintas dari VLAN 20 dapat diarahkan ke VLAN 10. Hal ini memungkinkan komputer di port 3 berkomunikasi dengan komputer di port 1 melalui proses routing, sambil tetap menjaga segmentasi jaringan antara VLAN 10 dan VLAN 20 dalam kondisi normal.


Dengan inter-VLAN routing, maka semua perangkat di VLAN 10 (port 1 dan 2) dapat berkomunikasi dengan semua perangkat di VLAN 20 (port 3 dan 4), dan sebaliknya. Inter-VLAN routing memungkinkan semua perangkat di dua VLAN berbeda untuk berkomunikasi satu sama lain melalui router atau switch layer 3, asalkan aturan atau kebijakan (firewall atau ACL) tidak membatasi komunikasi tersebut.

Jika kamu ingin hanya komputer tertentu yang dapat berkomunikasi lintas VLAN (misalnya, hanya komputer 3 yang bisa berkomunikasi dengan komputer 1, tetapi bukan komputer lainnya), kamu perlu menambahkan aturan khusus, seperti Access Control Lists (ACL) atau firewall rules untuk membatasi lalu lintas antar perangkat secara selektif. Dengan ACL, kamu bisa mengatur siapa yang bisa mengakses siapa, memberikan kontrol lebih granular pada lalu lintas antar VLAN.


Kasus Penggunaan VLAN Switching dengan Inter-VLAN Routing dan ACL

Di kantor kecil ini, switch dengan 4 port telah dikonfigurasi ke dalam dua VLAN: VLAN 10 untuk port 1 dan 2, serta VLAN 20 untuk port 3 dan 4. Secara default, perangkat di kedua VLAN ini tidak dapat berkomunikasi satu sama lain. Namun, ada kebutuhan khusus di mana komputer di port 3 perlu sesekali berkomunikasi dengan komputer di port 1, sementara perangkat lain di VLAN 10 tidak dapat mengakses perangkat di VLAN 20, dan sebaliknya.

Untuk mengatasi ini, digunakan inter-VLAN routing dengan tambahan Access Control List (ACL) pada router. Dengan ACL, diatur aturan khusus yang hanya memperbolehkan komputer di port 3 untuk mengakses komputer di port 1, tetapi mencegah komunikasi antara perangkat lain di kedua VLAN. Dengan demikian, meskipun routing diaktifkan antar VLAN, kontrol yang ketat dapat diterapkan untuk memastikan hanya perangkat tertentu yang bisa berkomunikasi, untuk menjaga keamanan dan segmentasi jaringan.


Referensi

https://revou.co/kosakata/vlan#:~:text=Dikarenakan%20VLAN%20membagi%20jaringan%20fisik,traffic%20data%20dapat%20terpisah%20berdasarkan

https://pasla.jambiprov.go.id/vlan-adalah-pengertian-fungsi-jenis-dan-keunggulannya/#:~:text=Pemisahan%20ini%20membantu%20mengurangi%20jumlah,meningkatkan%20efisiensi%20dan%20kinerja%20jaringan.

https://www.exabytes.co.id/blog/apa-itu-trunk-adalah/#:~:text=Trunk%3A%20Tujuan%20utama%20dari%20trunk,fisik%20antara%20dua%20switch.%20Ini

https://www.kmtech.id/post/mengenal-apa-itu-vlan-definisi-hingga-manfaatnya#:~:text=Dengan%20VLAN%2C%20kita%20dapat%20membuat,mengelola%20lalu%20lintas%20data%20dengan













0 komentar:

Posting Komentar